Dokter bukan sebuah profesi yang Money-Oriented atau berorientasi pada uang lalu Motivasi apa yang membuat Kak Kendra bertahan di dunia Kedokteran?
Menurut Kak Kendra walaupun dokter bukan pekerjaan yang money-oriented atau berfokus untuk menjadi kaya, tetapi dokter juga tidak akan miskin, selagi masih berusaha pasti tetap akan berpenghasilan. Namun, jika kamu money-oriented atau ingin mendapatkan uang yang lebih banyak, kamu bisa membuat sebuah usaha juga untuk penghasilan tambahan.
Kompetisi apa yang sering dirasakan ketika sedang menempuh pendidikan Dokter? lalu bagaimana cara terbaik menghadapi kompetisi tersebut?
Kompetisi pertama yang dirasakan adalah ketika mendaftar masuk ke jurusan kedokteran itu sudah lumayan sulit karena harus bersaing dengan pendaftar lainnya. Maka dari itu, kita harus terus belajar agar lolos seleksi masuk ke jurusan kedokteran.
Selain itu, saat sudah menjadi mahasiswa kedokteran akan ada fakta yaitu semua mahasiswa yang diterima adalah mahasiswa berprestasi dari berbagai sekolah. Cara bertahan di kondisi seperti itu adalah tidak harus selalu mendapatkan nilai bagus, tetapi harus bisa membawa diri sendiri menikmati masa perkuliahan.
Jika terlalu mengejar untuk mendapatkan nilai yang baik, tetapi melupakan hal lain seperti social skill atau keterampilan sosial dan cara menikmati hidup, maka akan sia-sia waktu selama enam tahun yang dihabiskan untuk menempuh pendidikan dokter.
Bagaimana cara agar kita tahu spesialis apa yang tepat untuk kita ambil?
Setelah menjadi sarjana Kedokteran akan ada tahap berikutnya, yaitu Koas. Koas atau yang biasa disebut dengan dokter muda merupakan tahapan pendidikan profesi yang dijalani di rumah sakit. lalu saat Koas, kita akan masuk beberapa stase atau catatan untuk dokter muda seperti stase anak, obgyn, penyakit dalam, bedah. THT (Telinga, Hidung, dan Tenggorokan), mata, saraf, paru dan sebagainya. Selama masa koas, kita akan mendapatkan semua stase yang ada dan darisana kita bisa menentukan spesialis apa yang ingin kita ambil.
Apa tanggung Jawab terbesar ketika sudah disumpah menjadi dokter dan apa konsekuensi yang diterima ketika menjadi seorang dokter?
Ketika awal menjadi Dokter, Kak Kendra sering berlatih bersama Ibunya perihal social skill.
Tanggung Jawab terbesar sebagai dokter itu tidak hanya bagaimana cara untuk membuat pasien nyaman, tetapi kita juga harus dapat mendiagnosa penyakit yang dialami pasien dengan benar. Ketika kita tidak tahu akan suatu hal yang ditanyakan oleh pasien, lebih baik dijawab "sepertinya saya belum pernah membaca" dan jangan mencoba untuk mencari alasan lain karena jawaban seorang dokter akan diikuti oleh pasiennya.
Menurut Kak Kendra, Tanggung Jawab terbesar seorang Dokter adalah nyawa orang lain.
Bagaimana cara untuk tetap konsisten selama menempuh pendidikan dokter?
Hal yang paling utama untuk dapat konsisten selama menempuh pendidikan menjadi dokter adalah enjoy your life, nikmati masa perkuliahan dan berteman dengan yang lain, serta tetap menjalani hobi yang kamu miliki agar tidak jenuh selama masa pendidikan dokter. Kak Kendra juga mengatakan sangat penting untuk membuat target jangka pendek maupun jangka panjang agar tetap konsisten dalam menempuh pendidikan atau mencapai tujuan yang dimiliki.
