Modul 2.1. Apa pentingnya memiliki emotional intelligence & creativity?

Lesson 28/90 | Study Time: 15 Min
Modul 2.1. Apa pentingnya memiliki emotional intelligence & creativity?

Menurut Kak Ali, ada dua hal yang penting dalam kemampuan problem solving, yaitu kecerdasan emosional dan kreativitas. Kecerdasan emosional menjadi paling penting karena biasanya masalah ini akan menimbulkan tekanan pada pikiran dan menimbulkan tekanan batin yang mengakibatkan stres pada pihak-pihak yang sedang mengalami masalah. Tanpa pikiran dan hati yang jernih, masalah yang dihadapi akan sulit untuk diselesaikan atau bahkan jadi salah. Kita bisa saja mengambil solusi yang salah karena terburu-buru atau karena pikiran sedang kacau.

Ketika mengalami masalah dalam skala kecil atau besar, hal penting untuk menyelesaikannya adalah kecerdasan emosional. Hal ini berkaitan dengan cara kita mengatur stres yang kita miliki. Emosi yang ada di dalam benak dikesampingkan dulu agar dapat melihat masalah ini sejernih mungkin. Kita akan mulai mengidentifikasi masalah dari mulai penyebabnya sampai solusi dan jangka waktu yang harus dikerjakan hingga selesai. Untuk itu, diperlukan sebuah rangkaian pengalaman yang bisa jadi terakumulasi sejak masa-masa bergaul di sekolah dulu. Sebagaimana kecerdasan emosional, skill kita harus terus diasah. Yang paling penting, tenangkan diri dulu dan jangan stres. Setiap orang memiliki cara masing-masing untuk menghilangkan stres, misalnya pergi ke tempat-tempat yang membuat relaks. Sebagian orang biasanya pergi ke alam bebas, kafe kopi, bioskop, dan sebagainya. Semua itu adalah cara yang penting untuk menormalkan dan menetralkan kembali kondisi kita yang sedang tidak stabil.

Yang kedua adalah kreativitas. Pada banyak kasus, solusi atas masalah-masalah yang terjadi sudah pernah dikerjakan oleh para pendahulu kita. Kita bisa memecahkan masalah berdasarkan pengalaman semacam itu. Misalnya, ketika terjadi kebocoran keuangan di perusahaan, kita bisa menggunakan pola audit. Atau, ketika ada masalah di operasional, kita tinggal melihat pada SOP yang sudah diberikan atau yang sudah disusun bersama-sama sebagaimana kita juga bisa melihat contoh dari para pendahulu perusahaan yang sudah besar.

Namun, sering kali, kasusnya berbeda sama sekali dan tidak ada di buku atau di dokumentasi mana pun. Setiap masalah semacam ini memiliki karakter yang berbeda-beda. Oleh sebab itu, artinya kita menghadapi orang dengan karakter yang berbeda-beda pula. Situasi seperti itu tidak bisa disamaratakan dengan pola penyelesaian yang ada sehingga kreativitas harus muncul untuk menyelesaikannya.

Sebagai contoh, dalam kuliner, kita menghadapi kecenderungan penjualan yang menurun pada masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta, Bandung, dan kota-kota besar lainnya. Situasi ini membutuhkan kecerdasan emosional dan sekaligus kreativitas. Tantangannya adalah bagaimana produk yang kita miliki ini tetap bisa sampai ke konsumen dan kita tetap bisa mendapatkan income, tetapi dengan cara yang berbeda. Kita bisa menganalisis bahwa orang akan tetap makan pada saat PSBB. Namun, kendalanya mereka tidak bisa datang ke restoran atau daya belinya kurang karena terjadi penurunan income. Nah, situasi ini perlu dipikirkan agar produk kita bisa menjangkau daya beli mereka. Contoh lainnya, di bidang olahraga seperti halnya bisnis start up Kak Ali. Pada masa PSBB, orang tidak bisa berolahraga , tetapi kita bisa siasati dengan cara lain, yaitu olahraga online.

Dalam wujud itulah kreativitas-kreativitas yang dimaksud. Tujuannya tetap sama, yaitu mendapatkan income, tetapi caranya berbeda.

Ali Bagus Antra Suantara

Ali Bagus Antra Suantara

Product Designer
Faithful User
Senior Vendor
Top Seller
Profile

Class Sessions

1- Introduction 2- Pengenalan 3- Perkenalan Expert - Ali Bagus - Wirausaha (Padasuka Bakso) 4- Perkenalan Expert - Ali Bagus - Wirausaha (Padasuka Bakso) 5- Perkenala Expert - Awin Puruhita - Consultant (PWC) 6- Perkenala Expert - Awin Puruhita - Consultant (PWC) 7- Perkenalan Expert - Galuh S. Indraprahasta - Researcher (LIPI) 8- Perkenalan Expert - Galuh S. Indraprahasta - Researcher (LIPI) 9- Perkenalan Expert - Hokky Situngkir - Scientist 10- Perkenalan Expert - Hokky Situngkir - Scientist 11- Pertanyaan 12- Intermezzo 13- Introduction 14- Modul 1.1. Apa yang dimaksud dengan problem solving menurut para expert? 15- Modul 1.1. Apa yang dimaksud dengan problem solving menurut para expert? 16- Modul 1.1. Apa yang dimaksud dengan problem solving menurut para expert? 17- Modul 1.1. Apa yang dimaksud dengan problem solving menurut para expert? 18- Modul 1.1. Apa yang dimaksud dengan problem solving menurut para expert? 19- Modul 1.2 - Apa pentingnya penguasaan problem solving skill sedari dini? 20- Modul 1.2 - Apa pentingnya penguasaan problem solving skill sedari dini? 21- Modul 1.2 - Apa pentingnya penguasaan problem solving skill sedari dini? 22- Modul 1.3. Bagaimana cara mengembangkan kemampuan problem solving menurut pengalaman para expert? 23- Modul 1.3. Bagaimana cara mengembangkan kemampuan problem solving menurut pengalaman para expert? 24- Studi Kasus 25- Intermezzo 26- Intoduction 27- Literatur 28- Modul 2.1. Apa pentingnya memiliki emotional intelligence & creativity? 29- Expert - Awin Puruhita 30- Expert - Galuh S. Indraprahasta 31- Expert - Hokky Situngkir 32- Literatur 33- Modul 2.2 - Apa pentingnya penguasaan problem solving skill sedari dini? 34- Expert - Ali Bagus 35- Expert - Awin Puruhita 36- Expert - Galuh S. Indraprahasta 37- Expert - Hokky Situngkir 38- Intermezzo 39- Modul 2.3 - Apa pentingnya memiliki kemampuan team working? 40- Expert - Ali Bagus 41- Expert - Awin Puruhita 42- Expert - Galuh S. Indraprahasta 43- Expert - Hokky Situngkir 44- Studi Kasus 45- Modul 2.4. Apa pentingnya memiliki kemampuan decision making? 46- Expert - Ali Bagus 47- Expert - Awin Puruhita 48- Expert - Galuh S. Indraprahasta 49- Expert - Hokky Situngkir 50- Literatur 51- Introduction 52- Literatur 53- Modul 3.1. Apa pentingnya memiliki kemampuan mengidentifikasi masalah dalam problem solving? 54- Expert - Ali Bagus 55- Expert - Awin Puruhita 56- Expert - Galuh S. Indraprahasta 57- Studi Kasus 58- 3.2. Apa pentingnya memiliki kemampuan fokus pada solusi? 59- Expert - Ali Bagus 60- Expert - Awin Puruhita 61- Expert - Galuh S. Indraprahasta 62- Studi Kasus 63- 3.3. Apa pentingnya memiliki kemampuan evaluasi terdapat pilihan solusi yang ada? 64- Expert - Ali Bagus 65- Expert - Awin Puruhita 66- Expert - Galuh S. Indraprahasta 67- Studi Kasus 68- 3.4. Apa pentingnya membuat perencanaan, implementasi solusi, & action yang sudah disepakati? 69- Expert - Ali Bagus 70- Expert - Awin Puruhita 71- Expert - Galuh S. Indraprahasta 72- Studi Kasus 73- Introduction 74- 4.1. Apa pentingnya mengembangkan technical knowledge? 75- Expert - Ali Bagus 76- Expert - Awin Puruhita 77- Expert - Galuh S. Indraprahasta 78- Sharing 79- 4.2. Apa pentingnya melakukan observasi mengenai bagaimana orang lain memecahkan suatu permasalahan untuk mengembangkan problem solving skills? 80- Expert - Ali Bagus 81- Expert - Galuh S. Indraprahasta 82- 4.3. Bagaimana pengalaman para expert dan cara untuk terus mengasah problem solving skills? 83- Expert - Ali Bagus 84- Expert - Awin Puruhita 85- Expert - Galuh S. Indraprahasta 86- Studi Kasus 87- Closing 88- Pesan Expert - Ali Bagus 89- Pesan Expert - Awin Puruhita 90- Pesan Expert - Galuh S. Indraprahasta